salam hangat

kami pengelola blog ini mengucapkan selamat membaca.masukan yang berharga dari kawan-kawan blog akan semakin memperkaya kami.

terima kasih

Kamis, 03 Desember 2009

Amien: Boediono Perlu Nonaktif, Bukan Mundur

sumber : www.vivanews.com
Hak Angket Kasus Century

Nonaktif itu hanya sementara waktu, untuk mempermudah penyelesaian kasus.
Kamis, 3 Desember 2009, 13:06 WIB
Arfi Bambani Amri, Anggi Kusumadewi
Amien Rais (VIVAnews/Tri Saputro)
BERITA KORUPSI TERKAIT

* Tim Sembilan Temui Sesepuh PKS
* PKS Resmi Usung Tiga Calon Pansus Century
* "Jangan Ada Penumpang Gelap di Tim Angket"
* Golkar Siapkan 3 Kader Pimpin Panitia Angket
* DPR-KPK Kemungkinan Juga Bahas Century

web tools
smaller normal bigger

VIVAnews - Amien Rais kembali mengulangi imbauannya kepada Boediono dan Sri Mulyani untuk nonaktif sementara waktu dari jabatan mereka. Hal itu disinggungnya ketika memberi pengarahan kepada Fraksi PAN di Gedung DPR RI terkait kasus Century yang kian memanas.

Amien menilai, Boediono dan Sri Mulyani kini menjadi beban berat pemerintah. Oleh karena itu, jika mereka dipertahankan, maka reaksi publik akan semakin keras. "Namun beban berat itu akan berangsur hilang apabila kedua beliau ini turun dulu. Tak perlu mundur, hanya nonaktif untuk sementara waktu," ujar Amien usai memberi pengarahan kepada Fraksi PAN, Kamis 3 Desember 2009.

Pendiri PAN itu berpendapat, penonaktifan Boediono dan Sri Mulyani tidak akan menimbulkan kiamat bagi republik ini. "Toh wapres tidak mutlak dibutuhkan. Mbak Mulyani pun mempunyai Wakil Menteri Keuangan," kata Amien. Terlebih, lanjutnya, Boediono dan Sri Mulyani dapat kembali menjabat seandainya mereka terbukti tak melakukan tindak pidana dalam proses pengusutan Century.

Bagaimanapun, Amien meminta agar Boediono dan Sri Mulyani tidak melarikan diri dari tanggung jawab. "Dari notulen rapat, kedua orang ini jelas berperan sebagai pemutus kebijakan fatal yang mengakibatkan skandal perbankan," kata Amien. Jadi, lebih baik mereka nonaktif untuk membantu membongkar kasus Century.

Boediono dan Sri Mulyani diharapkan Amien dapat bekerja sama dengan PPATK, LPS, dan BPK untuk mengusut Century. Amien juga meminta kejujuran Kepala PPATK, Yunus Hussein, dalam membuka aliran dana Century.

"Jangan tanya rekening mana lagi yang harus dicari. Bambang (Soesatyo) kan sudah mengatakan bahwa yang perlu dilacak adalah rekening di atas Rp 2 miliar," ujar Amien menyinggung perdebatan Yunus dan anggota Komisi III, Bambang Soesatyo, dalam rapat antara Komisi III DPR dan PPATK yang berlangsung kemarin.

Pada akhirnya, Amien meminta agar Boediono dan Sri Mulyani mengungkap dengan terus terang apabila ada tekanan terhadap mereka dalam mengambil keputusan bail-out. "Ungkapkan saja. Berdasarkan informasi itu, pihak penekan kan bisa dilacak dan ditangkap," kata Amien.
• VIVAnews

komunitas bloger indonesia

Blog ini ada di Komunitas Blogger Indonesia -AntarBlog-
ss_blog_claim=938fb26589dfdb0bdf4a68ae5e32d4e0
ss_blog_claim=938fb26589dfdb0bdf4a68ae5e32d4e0
ss_blog_claim=938fb26589dfdb0bdf4a68ae5e32d4e0
ss_blog_claim=938fb26589dfdb0bdf4a68ae5e32d4e0